Selasa, 26 Oktober 2010

Janji ALLAH Bagi Yang Akan Menikah

Assalamualaikum Wr. Wb.

Ketika seorang muslim baik pria atau wanita akan menikah, biasanya akan timbul perasaan yang bermacam-macam. Ada rasa gundah, resah, risau, bimbang, termasuk juga tidak sabar menunggu datangnya sang pendamping, dll. Bahkan ketika dalam proses taaruf sekalipun masih ada juga perasaan keraguan.

Berikut ini sekelumit apa yang bisa saya hadirkan kepada pembaca agar dapat meredam perasaan negatif dan semoga mendatangkan optimisme dalam mencari teman hidup. Semoga bermanfaat buat saya pribadi dan kaum muslimin semuanya. Saya memohon kepada Allah semoga usaha saya ini mendatangkan pahala yang tiada putus bagi saya.

Inilah kabar gembira berupa janji Allah bagi orang yang akan menikah. Bergembiralah wahai saudaraku…

1. “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula),dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)”. (An Nuur : 26)

Bila ingin mendapatkan jodoh yang baik, maka perbaikilah diri. Hiduplah sesuai ajaran Islam dan Sunnah Nabi-Nya. Jadilah laki-laki yang sholeh, jadilah wanita yang sholehah. Semoga Allah memberikan hanya yang baik buat kita. Amin.

2. “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (Pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (An Nuur: 32)

Sebagian para pemuda ada yang merasa bingung dan bimbang ketika akan menikah. Salah satu sebabnya adalah karena belum punya pekerjaan. Dan anehnya ketika para pemuda telah mempunyai pekerjaan pun tetap ada perasaan bimbang juga. Sebagian mereka tetap ragu dengan besaran rupiah yang mereka dapatkan dari gajinya. Dalam pikiran mereka terbesit, “apa cukup untuk berkeluarga dengan gaji sekian?”.

Ayat tersebut merupakan jawaban buat mereka yang ragu untuk melangkah ke jenjang pernikahan karena alasan ekonomi. Yang perlu ditekankan kepada para pemuda dalam masalah ini adalah kesanggupan untuk memberi nafkah, dan terus bekerja mencari nafkah memenuhi kebutuhan keluarga. Bukan besaran rupiah yang sekarang mereka dapatkan. Nantinya Allah akan menolong mereka yang menikah. Allah Maha Adil, bila tanggung jawab para pemuda bertambah – dengan kewajiban menafkahi istri-istri dan anak-anaknya – maka Allah akan memberikan rejeki yang lebih. Tidakkah kita lihat kenyataan di masyarakat, banyak mereka yang semula miskin tidak punya apa-apa ketika menikah, kemudian Allah memberinya rejeki yang berlimpah dan mencukupkan kebutuhannya?

3. “Ada tiga golongan manusia yang berhak Allah tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya“. (HR. Ahmad 2: 251, Nasaiy, Tirmidzi, Ibnu Majah hadits no. 2518, dan Hakim 2: 160)

Bagi siapa saja yang menikah dengan niat menjaga kesucian dirinya, maka berhak mendapatkan pertolongan dari Allah berdasarkan penegasan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits ini. Dan pertolongan Allah itu pasti datang.

4. “Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir”. (Ar Ruum : 21)

5. “Dan Tuhanmu berfirman : ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina’“. (Al Mu’min : 60)

Ini juga janji Allah ‘Azza wa Jalla, bila kita berdoa kepada Allah niscaya akan diperkenankan-Nya. Termasuk di dalamnya ketika kita berdoa memohon diberikan pendamping hidup yang agamanya baik, cantik, penurut, dst.

Dalam berdoa perhatikan adab dan sebab terkabulnya doa. Diantaranya adalah ikhlash, bersungguh-sungguh, merendahkan diri, menghadap kiblat, mengangkat kedua tangan, dll.

Perhatikan juga waktu-waktu yang mustajab dalam berdoa. Diantaranya adalah berdoa pada waktu sepertiga malam yang terakhir dimana Allah ‘Azza wa Jalla turun ke langit dunia, pada waktu antara adzan dan iqamah, pada waktu turun hujan, dll.

Perhatikan juga penghalang terkabulnya doa. Diantaranya adalah makan dan minum dari yang haram, juga makan, minum dan berpakaian dari usaha yang haram, melakukan apa yang diharamkan Allah, dll.

Manfaat lain dari berdoa berarti kita meyakini keberadaan Allah, mengakui bahwa Allah itu tempat meminta, mengakui bahwa Allah Maha Kaya, mengakui bahwa Allah Maha Mendengar, dst.

Sebagian orang ketika jodohnya tidak kunjung datang maka mereka pergi ke dukun-dukun berharap agar jodohnya lancar. Sebagian orang ada juga yang menggunakan guna-guna. Cara-cara seperti ini jelas dilarang oleh Islam. Perhatikan hadits-hadits berikut yang merupakan peringatan keras dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

Barang siapa yang mendatangi peramal / dukun, lalu ia menanyakan sesuatu kepadanya, maka tidak diterima shalatnya selama empat puluh malam”. (Hadits shahih riwayat Muslim (7/37) dan Ahmad).

Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Maka janganlah kamu mendatangi dukun-dukun itu.” (Shahih riwayat Muslim juz 7 hal. 35).

Telah bersabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Sesungguhnya jampi-jampi (mantera) dan jimat-jimat dan guna-guna (pelet) itu adalah (hukumnya) syirik.” (Hadits shahih riwayat Abu Dawud (no. 3883), Ibnu Majah (no. 3530), Ahmad dan Hakim).

6. “Mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat“. (Al Baqarah : 153)

Mintalah tolong kepada Allah dengan sabar dan shalat. Tentunya agar datang pertolongan Allah, maka kita juga harus bersabar sesuai dengan Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Juga harus shalat sesuai Sunnahnya dan terbebas dari bid’ah-bid’ah.

7. “Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”. (Alam Nasyrah : 5 – 6)

Ini juga janji Allah. Mungkin terasa bagi kita jodoh yang dinanti tidak kunjung datang. Segalanya terasa sulit. Tetapi kita harus tetap berbaik sangka kepada Allah dan yakinlah bahwa sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Allah sendiri yang menegaskan dua kali dalam Surat Alam Nasyrah.

8. “Hai orang-orang yang beriman jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu”. (Muhammad : 7)

Agar Allah Tabaraka wa Ta’ala menolong kita, maka kita tolong agama Allah. Baik dengan berinfak di jalan-Nya, membantu penyebaran dakwah Islam dengan penyebaran buletin atau buku-buku Islam, membantu penyelenggaraan pengajian, dll. Dengan itu semoga Allah menolong kita.

9. “Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa”. (Al Hajj : 40)

10. “Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat”. (Al Baqarah : 214)

Itulah janji Allah. Dan Allah tidak akan menyalahi janjinya. Kalaupun Allah tidak / belum mengabulkan doa kita, tentu ada hikmah dan kasih sayang Allah yang lebih besar buat kita. Kita harus berbaik sangka kepada Allah. Inilah keyakinan yang harus ada pada setiap muslim.

Jadi, kenapa ragu dengan janji Allah?
Saya pun dahulu seperti itu.
Takut dengan "Ini" dan "Itu" tentang pernikahan.
Tapi setelah saya yakin dan mantap dengan keyakinan itu, dan ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya ternyata malah berakhir.
Dan kejadian itu hanya berbeda beberapa jam sebelum saya melamarnya. :)
Yasudahlah, ga usah dibahas lagi soal itu.
Jadi bagi rekan-rekan yang ingin menikah bersegeralah karena janji Allah itu pasti.
Bagi yang masih pacaran, bersegeralah pula agar jangan terjerumus ke lembah fitnah dan maksiat.
Kalo masih belom siap, berpuasa aja.! :)

Wassalamualaikum Wr. Wb.

ian.syahid@gmail.com

Sabtu, 23 Oktober 2010

One of My Favourite Song

Asslamualaikum Wr. Wb.

Entah kenapa saat ini saya lagi suka M.Y.M.P.
Terutama lagu yang judulnya Especially for You..
Lagunya slow dan tenang..
Bikin rileks gitu..
Liriknya juga dalem dan romantis..
Nih saya masukun liriknya:

Especially for You
M.Y.M.P.


Especially for you
I wanna let you know what I was going through
All the time we were apart I thought of you
You were in my heart
My love never changed
I still feel the same

Especially for you
I wanna tell you I was feeling that way too
And if dreams were wings, you know
I would have flown to you
To be where you are
No matter how far
And now that I’m next to you

No more dreaming about tomorrow
Forget the loneliness and the sorrow
I’ve got to say
It’s all because of you

And now were back together,
Together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you

Especially for you
I wanna tell you, you mean all the world to me
How I’m certain that our love was
Meant to be
You changed my life
You showed me the way
And now that I’m next to you

I’ve waited long enough to find you
I wanna put all the hurt behind you
And I wanna bring out all the love
Inside you, oh and
Now were back together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you

You were in my heart
My love never changed
And now that I’m next to you
No more dreaming about
Tomorrow
Forget the loneliness and the
Sorrow
I’ve got to say
It’s all because of you

And Now were back together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you

Together, together
I wanna show you my heart is oh so true
And all the love I have is
Especially for you

Sambil denger lagunya juga dsini

Selasa, 12 Oktober 2010

Akhirnya...

Asslamualaikum Wr. Wb.
Setelah sekian lama jenuh dengan Facebook dan berjibaku dengan Twitter, akhirnya saya kembali membuka Friendster..
Yayaya... Saya tahu, FS udah ketinggalan jaman, tapi lumayanlah buat refresh sejenak dari rutinitas "Apdet Status", "Wall Post", "Commented on your Wall Post"..
Memang sih, semua Social Network itu dimana-mana sama aja, tapi lama-lama bosen juga.. cuma gitu2 aja..
Saya sekarang sedang mendalami (cieilee..) game-game baik itu online maupun offline..
Mungkin suatu saat nanti, saya akan merasa jenuh juga dgn perkembangan game yg itu2 aja..
Entah kenapa, sekarang ini saya sedang jenuh dengan semuanya..
Males ngapa-ngapain..
Saya juga mulai jenuh mo nulis apa lagi..
Hehehe...
Yaudahlah nti lagi, yaa.!!

Wassalamualaikum Wr. Wb.

ian.syahid@gmail.com

Senin, 04 Oktober 2010

Kisah Seorang Gadis Menjajakan Keperawanannya

Assalamualaikum Wr. Wb..
Hai..
Long time no see.
Saya baru aja beberapa minggu ini selesai KKN, jadi baru sempet posting lagi setelah sekian lama.
Maaf ya Blog.!! *sembah sujud*

Pertama, saya mo melaporkan perkembangan diri saya.
Karena terlalu banyak menggunakan "Saya" dan "Kamu", sehingga saya sekarang jadi terbiasa menggunakan "Saya" dan "Kamu" dalam percakapan sehari-hari.
Is this a good or bad influence?!

Kedua, walaupun memang amat sangat sulit, saya mencoba perlahan-lahan untuk melupakan Bee.
Semua demi kenyamanan kami berdua.
Saya merasa nyaman dengan tidak selalu memikirkan dia dan dia juga merasa nyaman dengan tidak selalu merasa merinding tiap kali saya memikirkan dia.
Hehehe... :P

Ketiga, memang judul posting kali ini agak "Saru", tapi tadi saya habis membaca sebuah kisah pendek nan mengharukan.
Yaudah, ga usah banyak Cincau.
Begini ceritanya:

Kisah Seorang Gadis Menjajakan Keperawanannya

Wanita itu berjalan agak ragu memasuki hotel berbintang lima . Sang petugas satpam yang berdiri di samping pintu hotel menangkap kecurigaan pada wanita itu. Tapi dia hanya memandang saja dengan awas ke arah langkah wanita itu yang kemudian mengambil tempat duduk di lounge yang agak di pojok.

Petugas satpam itu memperhatikan sekian lama, ada sesuatu yang harus dicurigainya terhadap wanita itu. Karena dua kali waiter mendatanginya tapi, wanita itu hanya menggelengkan kepala. Mejanya masih kosong. Tak ada yang dipesan. Lantas untuk apa wanita itu duduk seorang diri. Adakah seseorang yang sedang ditunggunya.



Petugas satpam itu mulai berpikir bahwa wanita itu bukanlah tipe wanita nakal yang biasa mencari mangsa di hotel ini. Usianya nampak belum terlalu dewasa. Tapi tak bisa dibilang anak-anak. Sekitar usia remaja yang tengah beranjak dewasa.

Setelah sekian lama, akhirnya memaksa petugas satpam itu untuk mendekati meja wanita itu dan bertanya:

” Maaf, nona … Apakah anda sedang menunggu seseorang? ”

” Tidak! ” Jawab wanita itu sambil mengalihkan wajahnya ke tempat lain.

” Lantas untuk apa anda duduk di sini?”

” Apakah tidak boleh? ” Wanita itu mulai memandang ke arah sang petugas satpam..

” Maaf, Nona. Ini tempat berkelas dan hanya diperuntukan bagi orang yang ingin menikmati layanan kami.”

” Maksud, bapak? ”

” Anda harus memesan sesuatu untuk bisa duduk disini ”

” Nanti saya akan pesan setelah saya ada uang. Tapi sekarang, izinkanlah saya duduk di sini untuk sesuatu yang akan saya jual ” Kata wanita itu dengan suara lambat.

” Jual? Apakah anda menjual sesuatu di sini? ”

Petugas satpam itu memperhatikan wanita itu. Tak nampak ada barang yang akan dijual. Mungkin wanita ini adalah pramuniaga yang hanya membawa brosur.

” Ok, lah. Apapun yang akan anda jual, ini bukanlah tempat untuk berjualan. Mohon mengerti. ”

” Saya ingin menjual diri saya, ” Kata wanita itu dengan tegas sambil menatap dalam-dalam kearah petugas satpam itu.

Petugas satpam itu terkesima sambil melihat ke kiri dan ke kanan.

” Mari ikut saya, ” Kata petugas satpam itu memberikan isyarat dengan tangannya.

Wanita itu menangkap sesuatu tindakan kooperativ karena ada secuil senyum di wajah petugas satpam itu. Tanpa ragu wanita itu melangkah mengikuti petugas satpam itu.

Di koridor hotel itu terdapat kursi yang hanya untuk satu orang. Di sebelahnya ada telepon antar ruangan yang tersedia khusus bagi pengunjung yang ingin menghubungi penghuni kamar di hotel ini. Di tempat inilah deal berlangsung.

” Apakah anda serius? ”

” Saya serius ” Jawab wanita itu tegas.

” Berapa tarif yang anda minta? ”

” Setinggi-tingginya. .’ ‘

” Mengapa?” Petugas satpam itu terkejut sambil menatap wanita itu.

” Saya masih perawan ”

” Perawan? ” Sekarang petugas satpam itu benar-benar terperanjat. Tapi wajahnya berseri. Peluang emas untuk mendapatkan rezeki berlebih hari ini..

Pikirnya

” Bagaimana saya tahu anda masih perawan?”

” Gampang sekali. Semua pria dewasa tahu membedakan mana perawan dan mana bukan.. Ya kan …”

” Kalau tidak terbukti? ”

” Tidak usah bayar …”

” Baiklah …” Petugas satpam itu menghela napas. Kemudian melirik ke kiri dan ke kanan.

” Saya akan membantu mendapatkan pria kaya yang ingin membeli keperawanan anda. ”

” Cobalah. ”

” Berapa tarif yang diminta? ”

” Setinggi-tingginya. ”

” Berapa? ”

” Setinggi-tingginya. Saya tidak tahu berapa? ”

” Baiklah. Saya akan tawarkan kepada tamu hotel ini. Tunggu sebentar ya. ”

Petugas satpam itu berlalu dari hadapan wanita itu.

Tak berapa lama kemudian, petugas satpam itu datang lagi dengan wajah cerah.

” Saya sudah dapatkan seorang penawar. Dia minta Rp. 5 juta. Bagaimana? ”

” Tidak adakah yang lebih tinggi? ”

” Ini termasuk yang tertinggi, ” Petugas satpam itu mencoba meyakinkan.

” Saya ingin yang lebih tinggi…”

” Baiklah. Tunggu disini …” Petugas satpam itu berlalu.

Tak berapa lama petugas satpam itu datang lagi dengan wajah lebih berseri.

” Saya dapatkan harga yang lebih tinggi. Rp. 6 juta rupiah. Bagaimana? ”

” Tidak adakah yang lebih tinggi? ”

” Nona, ini harga sangat pantas untuk anda. Cobalah bayangkan, bila anda diperkosa oleh pria, anda tidak akan mendapatkan apa apa. Atau andai perawan anda diambil oleh pacar anda, andapun tidak akan mendapatkan apa apa, kecuali janji. Dengan uang Rp. 6 juta anda akan menikmati layanan hotel berbintang untuk semalam dan keesokan paginya anda bisa melupakan semuanya dengan membawa uang banyak. Dan lagi, anda juga telah berbuat baik terhadap
saya. Karena saya akan mendapatkan komisi dari transaksi ini dari tamu hotel. Adilkan. Kita sama-sama butuh … ”

” Saya ingin tawaran tertinggi … ” Jawab wanita itu, tanpa peduli dengan celoteh petugas satpam itu.

Petugas satpam itu terdiam. Namun tidak kehilangan semangat.

” Baiklah, saya akan carikan tamu lainnya. Tapi sebaiknya anda ikut saya. Tolong kancing baju anda disingkapkan sedikit.
Agar ada sesuatu yang memancing mata orang untuk membeli. ” Kata petugas satpam itu dengan agak kesal.

Wanita itu tak peduli dengan saran petugas satpam itu tapi tetap mengikuti langkah petugas satpam itu memasuki lift.

Pintu kamar hotel itu terbuka. Dari dalam nampak pria bermata sipit agak berumur tersenyum menatap mereka berdua.

” Ini yang saya maksud, tuan. Apakah tuan berminat? ” Kata petugas satpam itu dengan sopan.

Pria bermata sipit itu menatap dengan seksama ke sekujur tubuh wanita itu …

” Berapa? ” Tanya pria itu kepada Wanita itu.

” Setinggi-tingginya ” Jawab wanita itu dengan tegas.

” Berapa harga tertinggi yang sudah ditawar orang? ” Kata pria itu kepada sang petugas satpam.

” Rp.. 6 juta, tuan ”

” Kalau begitu saya berani dengan harga Rp. 7 juta untuk semalam. ”

Wanita itu terdiam.

Petugas satpam itu memandang ke arah wanita itu dan berharap ada jawaban bagus dari wanita itu.

” Bagaimana? ” tanya pria itu.

”Saya ingin lebih tinggi lagi …” Kata wanita itu.

Petugas satpam itu tersenyum kecut.

” Bawa pergi wanita ini. ” Kata pria itu kepada petugas satpam sambil menutup pintu kamar dengan keras.

” Nona, anda telah membuat saya kesal. Apakah anda benar benar ingin menjual? ”

” Tentu! ”

” Kalau begitu mengapa anda menolak harga tertinggi itu … ”

” Saya minta yang lebih tinggi lagi …”

Petugas satpam itu menghela napas panjang. Seakan menahan emosi. Dia pun tak ingin kesempatan ini hilang.

Dicobanya untuk tetap membuat wanita itu merasa nyaman bersamanya.

” Kalau begitu, kamu tunggu di tempat tadi saja, ya. Saya akan mencoba mencari penawar yang lainnya. ”

Di lobi hotel, petugas satpam itu berusaha memandang satu per satu pria yang ada. Berusaha mencari langganan yang biasa memesan wanita melaluinya. Sudah sekian lama, tak ada yang nampak dikenalnya. Namun, tak begitu jauh dari hadapannya ada seorang pria yang sedang berbicara lewat telepon genggamnya.

” Bukankah kemarin saya sudah kasih kamu uang 25 juta Rupiah.

Apakah itu tidak cukup? ” Terdengar suara pria itu berbicara.

Wajah pria itu nampak masam seketika

” Datanglah kemari. Saya tunggu. Saya kangen kamu.

Kan sudah seminggu lebih kita engga ketemu, ya sayang?! ”

Kini petugas satpam itu tahu, bahwa pria itu sedang berbicara dengan wanita.

Kemudian, dilihatnya, pria itu menutup teleponnya. Ada kekesalan di wajah pria itu.

Dengan tenang, petugas satpam itu berkata kepada Pria itu: ” Pak, apakah anda butuh wanita … Huh ”

Pria itu menatap sekilas kearah petugas satpam dan kemudian memalingkan wajahnya.

” Ada wanita yang duduk disana, ” Petugas satpam itu menujuk kearah wanita tadi.

Petugas satpam itu tak kehilangan akal untuk memanfaatkan peluang ini.

“Dia masih perawan..”

Pria itu mendekati petugas satpam itu.

Wajah mereka hanya berjarak setengah meter. ” Benarkah itu? ”

” Benar, pak. ”

” Kalau begitu kenalkan saya dengan wanita itu … ”

” Dengan senang hati. Tapi, pak …Wanita itu minta harga setinggi tingginya.”

” Saya tidak peduli … ” Pria itu menjawab dengan tegas.

Pria itu menyalami hangat wanita itu.

” Bapak ini siap membayar berapapun yang kamu minta. Nah, sekarang seriuslah ….” Kata petugas satpam itu dengan nada kesal.

” Mari kita bicara di kamar saja.” Kata pria itu sambil menyisipkan uang kepada petugas satpam itu.

Wanita itu mengikuti pria itu menuju kamarnya.

Di dalam kamar …

” Beritahu berapa harga yang kamu minta? ”

” Seharga untuk kesembuhan ibu saya dari penyakit ”

” Maksud kamu? ”

” Saya ingin menjual satu satunya harta dan kehormatan saya untuk kesembuhan ibu saya. Itulah cara saya berterima kasih …. ”

” Hanya itu …”

” Ya …! ”

Pria itu memperhatikan wajah wanita itu. Nampak terlalu muda untuk menjual kehormatannya. Wanita ini tidak menjual cintanya. Tidak pula menjual penderitaannya. Tidak! Dia hanya ingin tampil sebagai petarung gagah berani di tengah kehidupan sosial yang tak lagi gratis. Pria ini sadar, bahwa di hadapannya ada sesuatu kehormatan yang tak ternilai. Melebihi dari kehormatan sebuah perawan bagi wanita. Yaitu keteguhan untuk sebuah pengorbanan tanpa ada rasa sesal. Wanta ini tidak melawan gelombang laut melainkan ikut kemana gelombang membawa dia pergi. Ada kepasrahan diatas keyakinan tak tertandingi. Bahwa kehormatan akan selalu bernilai dan dibeli oleh orang terhormat pula dengan cara-cara terhormat.

” Siapa nama kamu? ”

” Itu tidak penting. Sebutkanlah harga yang bisa bapak bayar … ” Kata wanita itu

” Saya tak bisa menyebutkan harganya. Karena kamu bukanlah sesuatu yang pantas ditawar. ”

”Kalau begitu, tidak ada kesepakatan! ”

” Ada ! ” Kata pria itu seketika.

” Sebutkan! ”

” Saya membayar keberanianmu. Itulah yang dapat saya beli dari kamu. Terimalah uang ini. Jumlahnya lebih dari cukup untuk membawa ibumu ke rumah sakit.

Dan sekarang pulanglah … ” Kata pria itu sambil menyerahkan uang dari dalam tas kerjanya.

” Saya tidak mengerti …”

” Selama ini saya selalu memanjakan istri simpanan saya. Dia menikmati semua pemberian saya tapi dia tak pernah berterima kasih. Selalu memeras. Sekali saya memberi maka selamanya dia selalu meminta. Tapi hari ini, saya bisa membeli rasa terima kasih dari seorang wanita yang gagah berani untuk berkorban bagi orang tuanya. Ini suatu kehormatan yang tak ada nilainya bila saya bisa membayar …”

” Dan, apakah bapak ikhlas…? ”

” Apakah uang itu kurang? ”

” Lebih dari cukup, pak … ”

” Sebelum kamu pergi, boleh saya bertanya satu hal? ”

” Silahkan …”

” Mengapa kamu begitu beraninya … ”

” Siapa bilang saya berani. Saya takut pak …
Tapi lebih dari seminggu saya berupaya mendapatkan cara untuk membawa ibu saya ke rumah sakit dan semuanya gagal.
Ketika saya mengambil keputusan untuk menjual kehormatan saya maka itu bukanlah karena dorongan nafsu.
Bukan pula pertimbangan akal saya yang `bodoh` … Saya hanya bersikap dan berbuat untuk sebuah keyakinan … ”

” Keyakinan apa? ”

” Jika kita ikhlas berkorban untuk ibu atau siapa saja, maka Tuhan lah yang akan menjaga kehormatan kita … ” Wanita itu kemudian melangkah keluar kamar.

Sebelum sampai di pintu wanita itu berkata:

” Lantas apa yang bapak dapat dari membeli ini … ”

” Kesadaran… ”

.. . .

Di sebuah rumah di pemukiman kumuh. Seorang ibu yang sedang terbaring sakit dikejutkan oleh dekapan hangat anaknya.

” Kamu sudah pulang, nak ”

” Ya, bu … ”

” Kemana saja kamu, nak … Huh”

” Menjual sesuatu, bu … ”

” Apa yang kamu jual?” Ibu itu menampakkan wajah keheranan. Tapi wanita muda itu hanya tersenyum …

Hidup sebagai yatim lagi miskin terlalu sia-sia untuk diratapi di tengah kehidupan yang serba pongah ini. Di tengah situasi yang tak ada lagi yang
gratis. Semua orang berdagang. Membeli dan menjual adalah keseharian yang tak bisa dielakan. Tapi Tuhan selalu memberi tanpa pamrih, tanpa perhitungan
….

” Kini saatnya ibu untuk berobat … ”

Digendongnya ibunya dari pembaringan, sambil berkata: ” Tuhan telah membeli yang saya jual… ”.

Taksi yang tadi ditumpanginya dari hotel masih setia menunggu di depan rumahnya. Dimasukannya ibunya ke dalam taksi dengan hati-hati dan berkata
kepada supir taksi: ” Antar kami kerumah sakit …”


That's how the story ends...
:')

ian.syahid@gmail.com

Rabu, 23 Juni 2010

Sebuah Ketapan Hati

Assalamualaikum Wr. Wb.
*jiaaah.. biar disangka ikhwan.. Hehe..*

Okeh, to the point aja..
Sebenernya gw punya prinsip dalam menjalin sebuah hubungan "Sekali Untuk Selamanya", itu berarti bagi gw ga ada kata "Balikan"..
Dan gw hampir aja melanggar kata-kata / prinsip gw sendiri.. Mungkin ini karena rasa sayang gw ke dia..

Tapi gw udah memutuskan, gw bakalan mencoba melupakan Bee..
Semua kenangan indah maupun yang pahit yang pernah kita lalui bersama cukup sebagai kenangan dan menjadi pelajaran masa lalu..
Jika suatu saat kita bertemu lagi karena suatu takdir yang tidak disengaja, gw akan melihat dia hanya sebagai seorang adik saja dan gw pun akan bersikap sebagaimana seorang kakak..
Gw yakin gw bisa, soalnya gw paling jago kalo maen ekspressi..
Buktinya, mpe sekarang cewek yg gw suka waktu SMP kagak sadar dirinya ditaksir oleh cowok (?) durjana macem gw... Hahaha... :D
*emang ntu sesuatu yg layak dibanggakan, ya,.!?*

Mungkin gw bisa make saran temen gw, coba deket dengan cewek lain..
Ada yg mau gw deketin, ga,?!
Hhehehe... *senyum manis terkulum-kulum*
Ato ini yang paling gw setujui, aktif kembali di organisasi..
Tp organisasi pa,.!?
KSR mungkin udah ga banyak lagi, coz status gw sekarang setingkat presidium..
FSPI jg sama..
Taekwondo lebih banyak latihan daripada urusan UKM..

Yaudah deh, gw kembali fokusin ke study gw ajah..
Kembali fokus ke target gw "Juni 2011"..
FYI, adek gw yang di Lahat sekarang naek ke kelas XII, dan itu berarti tahun depan udah memasuki masa kuliah..
Gw yakin bokap gw ga bakal kuat membiayai kuliah gw ma adek gw..
Jadi jalan satu2 ny, gw harus lulus sebelum ato saat adek gw kelulusan..
Ato gw harus nyari kerja buat biaya kuliah gw sendiri..
Tapi disni kerja apa yang bisa make ijazah SMA,.!?

BTW, tulisan ni khn tadinya buat ngebahas Bee, ya,.!?
Koq jd curhat keluarga gini..?
Hhehehe,,, :P

Yaudahlah, mungkin postingan berikutnya gw ga bakal ngebahas Bee lagi..
Lebih ke kejadian sehari-hari gw..
Demi mewujudkan cita-cita gw sebagai warga yang berguna bagi bangsa dan negara.. *mengibarkan Sang Saka Merah Putih*
Tuh khn, gw punya jiwa nasionalis yang tinggi, kenapa ga da yang milih gw jadi presiden gantiin SBY, ya,.!?
Hahaha...

Oke deh, cukup becandaan ga penting ini,.
See you later on the next posting.. :)

Wassalamualaikum Wr. Wb.

*tetep jgn lupa..!! Hehehe... :P*


ian.syahid@gmail.com

Jumat, 11 Juni 2010

It's All My Fault ? ? ?

Again, I make the one whom I love so much crying..

Padahal gw dah berjanji buat diri gw sendiri, gw ga mau ngeliat dy nangis lagi..

terutama karena gw..!!

Kenapa kebiasaan gw selalu bikin orang disekeliling gw takut..

Gw suka gigit Es batu, bokap ga suka..

& beberapa hal lain yang kayaknya gak etis gw ceritain disini..

Kali nie kebiasaan gw ngebut karena buru2 berdampak fatal..

Bee ga suka dengan gw yang suka ngebut..

Epeknya: dy marah besar & langsung bilang "Putus"..

Gw ga ngerti jalan pikiran dy, selama nie typ pulang bareng dy biasa aja dgn kecepatan gw yang "cuma" 60km /jam..

terutama saat qt bawa motor masing2, malah dy bawa motornya lebih dari itu..

Gimana dong,.!?


ian.syahid@gmail.com

Kamis, 27 Mei 2010

Minggu-Minggu Gila

Minggu-minggu ni bener-bener minggu gila..

Tugas numpuk,.

Tiap mata kuliah tugas semua..

Mana yang katanya minggu tenang..??

Stress Akut gw Kumad..!!

*Mati*

Kamis, 13 Mei 2010

Tak Semua Orang Tahu, Tak Ada Yang Peduli Juga!

Kali ni gw mo cerita tentang keluarga gw.!
D post terdahulu, gw ga mo cerita, tp skrg gw ga peduli,!
Orang ga da yg bca blog ni jg.!! >:(
Gw pngen cerita ke orang laen, tp ga da yg bisa d ajak sharing.!
Bahkan pacar gw sndri ga da waktu bwt gw.?! :'(

Mo mulai drmana,!?
Maybe we could start from my parent's divorce,.
After their divorce, khdupan gw ma adek gw jd kyk anak gembel buangan..
Numpang tggal d t4 sodara mulu,.
Ga enak idup d t4 sodara ntu,!
Pasti pasangan ny, entah itu istri ato suami ny, pasti ga seneng kalo gw tinggal dstu.!
Gw d anggep sbg parasit yg numpang idup d t4 mereka.!
Wlwpun gw byar bwt tinggal d situ.!!
Gw kangen saat2 dulu,!
Wlwpun khdupan gw pas-pasan, gw ngerasa tenang & nyaman..
Adek gw jg ga jauh beda, dy dsruh tinggal d Lahat dmna dsna ga bisa ngapa2in, ga bisa brkmbang,!
Gw kasian ama adek gw, dy mau pindah ksni tp ga boleh ma bokap gw.!
Alsan ny bokap gw takut dy dpt pengaruh dr tante2 gw (yg dr nyokap)..
Menurut gw, pikiran kyak gitu sangat2 ga masuk akal & trksan kekanak2an.!
Nyokap gw jg gengsi ny tinggi bgd, malah terlalu tinggi.!
Tante gw pengen ngebantu dy, tp dy blg dy baek2 ja, ga perlu bntuan,!
Pdhal qtorg tau khdupan dy d Sukajadi kyk mana.!
Nyokap gw mah ga tau gw gimana, gw dtken trus ma tante2 gw..
Pdhal dyorg mo ngebantu, tp koq mlah dyorg yg nanyain trz..
Gw ngerasa ga enak bgd.!
Mereka bertindak lebih kekanak2an dr gw, yg mereka sruh brsikap dewasa.!

Ga tau lah mo nulis apa lg, gw pusing.!
Banyak yg ada d kepala gw, tp gw bngung mo nulis pa lg..
Nti lah kalo udh da yg mo gw tulis lg, gw tmbahin..

ian.syahid@gmail.com

Sabtu, 08 Mei 2010

Gak tau lagi mo dikasih judul apa..

Ga tau lagi apa yg mau gw tulis dsni..
Kayaknya posting gw curhat soal "Bee" mulu,.
Emang, gw bingung banget sama dy, bentar gini, bentar gitu,.
Tiap gw tanya, dy ga pernah jawab,.
Dy cuma bilang ke gw kalo dy ga suka dgn sikap gw..
Tp kalo soal maslah pribadi, dy mana mau cerita ke gw..
Kalo agak gw desak sedikit, pasti ujung2nya dy ngambek lagi..
Bilang: "SUKA2 KAMU, LAH!", "TERSERAH KAMU!", "KAMU TUH NYEBELIN BANGET"..
Sakit tau dgtuin teruz, gw ga ngerasa dianggep sbg pacar..
Seolah2 gw nie cuma tempatnya salah dimana dy bs memprotes segala sesuatu ttg gw tanpa bs di protes balik,.
Okelah kalo emang dy ga mau cerita,.
Tp khn bkn gitu caranya.!
Bilang aja klo dy ga mau crita ato nti aq ceritain, aq mo nenangin diri dulu.!
Bukan dgn marah2 ga jelas ke gw..
Senjata andalan dy cma 1, "Putus"..!!
Gmpang ja dy blg gtu, seolah2 gw nie gampang dcari lagi dan bisa dbuang gitu ja.!
Emang sie, dibanding dy yg bagi gw sangatlah berharga, gw mah gampang dicari gantiny ama dy..!!
Gw selalu brusaha ngertiin dy, tp dy sama sekali ga ngertiin gw..
Dy blg "Aq dah cba ngertiin kamu koq.!"
Tp apa,?!
Dkit2 minta putus, dkit2 blg ga bisa ngelanjtin hub ini,!!
Kalo emang dy coba ngertiin gw, harusny dy tau betapa gw sayang ama dy dan gw paling menghindari kata2 itu..
Cukup bonyok gw aja yg jadi pelajaran..
Kata org & hati kecil gw, yg slalu puny pkiran negatip, bilang: "Jangan percayakan seluruh hatimu pada 1 org.."
Tp gw percaya ama dy 100%..
Gw percaya hatinya hanya utk gw..
Gw ga tau gw mo disebut pa lg..
Bodoh, tolol atw idiot.!
TERSERAH,..!!
Yg penting gw sayang ama dy, wlwpun dy blg anak kecil jg bisa bilang gitu, gw akan mmprtahankan dy semampu gw, sampe dy mau gw ajak nikah, sampe dy melahirkan anak2 gw, sampe nti qt berdua jd kakek dan nenek yang bahkan nama aja kagak inget..
Hehe... XP~
I love you full my Honeybee.!!
Please, don't disapointing my heart.!!

(Dedicated to my sweetheart, even she didn't read this post.. Yg penting gw udah ngungkapin pa yg da d hati gw..)

ian.syahid@gmail.com

Kamis, 06 Mei 2010

PMS oh PMS...

W paling malez ngadepin cewek yg lg PMS..
Udh bwaannya marah2 mulu, udah gitu ga mao disalahin pula..
Pacar w (baca: "Bee") contohnya.!
Udh siang ny w mo ngajak makan mlah dsruh pulang, sorenya w dsuruh nunggu hmpir 2 jam, pas w ngambek bukanny dy nenangin w, malah dy ikutan ngambek.!
W pngen marah, tp w msii mikir, dy khn lg "dapet", pasti bwaan ny sensi mulu.!
Enak ya jd cewek.!!
W ga tau mo ngapain.!
God please help me..!!
(/.\)

ian.syahid@gmail.com

Kamis, 25 Maret 2010

WHY....

Kenapa sih, tiba-tiba sikap 'Bee' berubah,.!?

Karena satu masalah itu,.?

W dah minta maaf, tp dy bilang, "Cuma itu,.!?"

W tanya apa salah w, dy bilang "Pikir aja sendiri..!!"

Gimana mo lancar hubungan w ini..!!??

W dah pernah bilang ma dy, "Dek (panggilan sayang w buat 'Bee'), Kita ini kan sama-sama gak sensitif, kalo emang perilaku atau kata-kata aq yang gak qmu suka atau bikin qmu kesel, bilang sama aq, sebaliknya juga, kalo emang da perilaku atau kata-kata qmu yang bikin aq kesel atau aq ga suka, aq akan bilang ke qmu.. Yang penting kita saling terbuka aja.. Jangan ada yang ditutup-tutupin.."

Gimana ini,?!

W ga ngerti mau dia apa..

Mana status dia di Facebook udah diganti dengan "Menjalin Hubungan Tanpa Status", tanpa membutuhkan konfirmasi dari w.. W jadi ngerasa ga dihargai, walaupun hubungan kita sekarang emang lagi renggang dan tepat untuk disebut "Hubungan Tanpa Status", tapi w masih pacar dia..

W ga tau pa yang musti w lakuin..

Di satu sisi, w pengen nyelesein masalah ini, tapi di sisi lain dia ga mau w temuin..!!

Sebenernya hubungan ini terasa menyakitkan untuk dijalanin, tapi w akan tetap bertahan..

Karena w sangat menyayangi dia...

Walaupun dia bilang, "Anak kecil juga bisa ngomong gitu..!!"

W ini bukan tipe yang romantis, w juga ga gampang ngungkapin rasa sayang w ama seseorang, tapi w akan melakukan apa aja demi orang yang w sayang dan mempertahanin semua yang w sayang.. Termasuk 'Bee'..!!

W kangen masa-masa awal pacaran dulu, dia selalu tertawa, kita jalan-jalan keliling kota, kemaleman di UKM, mpe keujanan waktu ulang dari tempat temen...

Apa yang musti aq lakukan, Ya Alloh..!??

Mohon petunjuk-Mu..!!


ian.syahid@gmail.com

Minggu, 14 Februari 2010

Breaking News



Allhamdulillah, kabar yang gw bawa sekarang adalah kabar baik..
Hehehe.. :D (so excited..)

Menindaklanjuti posting sebelumnya,
Status Hubungan gw semakin baik..!!

Hoahahaha... *Ketawa Setan..*

nih gw masukin foto dia ma gw..
Ni waktu Qtorg ngabisin waktu sore di *****

Gw ceritain waktu gw nembak dia (mulee sekarang gw panggil dgn sebutan "Bee"..),

Wah berad bgd..
Mungkin bagi sebagian besar cowok, biasa ajah..
Tp bagi gw, ngucapin ntu lebih susah daripada maen Mercang / Meriam Kacang.. (Sorry Dick-a, permainan lo gw tulis dsni.. Hehehe..)

08-02-2010
Bioskop 31 dan Mocca


Waktu ntu, sehari sbelum hari 'H', w janjian ma Bee bwt nnton pilem Avatar..
Tapi krna gw kgak berani ngajak Bee nonton berdua ajah, gw minta Bee ngajak temen dia..
Eh, dia malah ngajak S*s*l ma *ry*..
Ywdh lah, gw pikir..
Drpda nti bengong cuma berdua ja,.
Dri situ, Qtorg nnton berempat.. Urutan duduk nya *ry*, S*s*l, Bee lalu gw..
Entah sengaja ato enggak, S*s*l ma *ry* ngediemin Qtorg berdua ajah..
Pas ngelyt gw ma Bee ngobrol akrab, gw liat S*s*l give me her "Two Thumbs Up" ke gw..
Gw wktu ntu kgak tau mksudnya pa,. (mpe skrg gw jg ga tau.. hehehe..)

Selese ntu Qtorg shlat Ashar, jam stgh 6, trz mkan d Mall d Jln. Kartini ntu,.
Ywdh lah, abz ntu S*s*l ma *ry* blg dyorg msh mo nglanjutin jlan2, jd tinggal lah gw ma Bee sendiri..
Karena ga tau mo ngapain, Qt b2 pulang..
Di perjalanan, w ngbrol macem2 ma Bee.. Buat mencairkan suasana ajah..
Eh, ga tau knpa, gw ngerasa nyambung ngobrol ma dia..
Pas gw udah nganterin dia dan gw udah d rumah, qtorg masii ngelanjutin obrolan Qt via SMS..

09-02-2010
Kampus, T4 kursus, jalanan, Ch*n*ra, Masjid Sidratul Muntaha

Dari SMS an ntu lah, Qtorg janjian ktemu lg..
Niat gw mah mulia *cieileeh*, mo nganterin dia daftar kursus..
Abis daftar kursus, Qtorg ngalor ngidul lah keliling kota.. Dari Ujung ke ujung qtorg jalanin..
Pas udah agak sorean, gw nganterin dia nyari kado buat ultah ayahnya besok, sekalian gw pengen beli cemilan juga di Ch*n*ra..

Setelah keliling2 & melalui pertimbangan yang alot, terpilihlah sebuah teko utk buat teh sebagai hadiah dan gw beli coklat yang wktu ntu lg promosi beli 2 gratis 1.. Hehehe.. (Ketauan suka yg bonusan.. :P)

Karena waktu sudah menunjukkan pukul 17.30, qtorg nyari Masjid bwt shalat Ashar.. (Jam segini baru shalat Ashar..!!??)
Qtorg shalat d Masjid Sidratu Muntaha d samping Universitas Balung Bawang..
Karena waktu bntar lagi masuk Maghrib, qtorg nunggu sambil ngobrol di teras sambil buka coklat yang udah gw beli..
Karena yang satu ny silverqueen rasa stroberi, w kasii ke Bee..
Krna emang niatnya gw beli buat dia..
Gw bilang, "Nih buat elo, w kagak suka coklat rasa stroberi.."
Dia ngejawab, "Males lah kalo ngasii nya karena kamu ga suka.."

Gw saat ntu bingung, mksud anak nie apaan, ya,.!?
Ywdh lah, w kasii berbagai mcam alasan biar dia seneng..
Tp dia tetep ga mo nerima..
Gw yang udah bingung setengah mati nyari alasan, setelah sebelumnya gw minta dia janji supaya ga ketawa dan menarik nafas panjang dan menguatkan hati dan berulang kali menunda, akhirnya nekat bilang, "Gw kasii nie karena gw sayang ama elo.."
Eh dia malah jawab, "Udah gitu aja.!?"
"Truz mo gimna lagi,.!?"
"Trz lo gak nembak gw,.?"

Gw antara Seneng dan bingung mo ngomong pa..
Akhirnya bilang, "Mau gak lo jd pacar gw.!?"
"ENGGAK.."
Gw lgsung diem..
"Aku mau kamu ulangin semua yang kamu bilang dari awal..!!"

Gw bilang, "Jangan dong..!! Lo khan tau, w ngomong yang awal nya aja susah nya setengah mati.. Apalagi dsruh ngulang dari awal.."
"Ga mau.!! Pokoknya ulang dari awal..!!"
"Yaudah.. Gw kasii nie, karena gw sayang ma elo.. Gw pengen elo jadi seseorang yang spesial dihati gw.. Gw pengen lo jadi pacar gw.. Gimana,.?"
Dia diem..
Gw tanya lg, "Gimana,.?"
"Iyah.. Aku mau jadi pacar kamu..."

Wah.. Gw yang saat ntu tegang, langsung ngrasa rileks..
Gimana enggak, gw yang ga da rencana nembak sama sekali, harus mikir dalam 15 menit terpanjang dalam hidup gw buat nembak..
FYI, gw nembak pacar gw yang dulu butuh waktu persiapan mental mpe satu bulan..

Thanks for you Bee, kamu udah bikin aku berani..
Berani untuk bilang "Aku Sayang Kamu" dan aku ingin semua orang tau kalo Kamu adalah Milik Aku..

That's enough for today..
I hope she is the last,
soalnya gw ga mo ngulang buat ngucapin kata2 itu lg..!
Kayak yg gw bilang d awal, Berat Banget tauk..!!

See you in the next posting..


ian.syahid@gmail.com

Selasa, 26 Januari 2010

Posting Pertama Di Tahun Ini

Halloo...
Long time no see...
Yaahhh... W kayaknya jarang banget posting, ya?
Itu karena w sendiri kagak tau apa yang mesti w tulis disini.. Soalnya kgak ada yang menarik yang terjadi di hidup w.. Hehehe..

Okeh.. To the point aja, ya!
Mungkin untuk posting w kali ini w pengen curhat aja, deh!!
Mulai dari mana, ya?!
Mungkin dari kehidupan pribadi aja dulu ya,?!
W lagi suka ama seseorang (ga perlu w sebutin namanya ya?!), tapi w susah bwt ngungkapinnya..
W ga mau kejadian waktu w kelas X (sepuluh, red) terjadi lagi..
Waktu ntu da seseorang yang w suka, kami udah dket bener, kemana2 kami sering berdua, tapi ternyata w cuma sebagai "Kakak" aja bagi "dia" (note: "dia" nya make hurup "d" kecil)...
Karena itulah, w kagak mau itu terjadi lagi..
What should I do?! W takut kejadian waktu itu terjadi lagi.. W juga takut kalo emang dia punya perasaan yang sama, perasaan itu berubah seiring dengan berjalannya waktu.. Entah itu karena "Dia" terlalu lama menunggu w ngungkapin perasaan w atau karena ada cowok lain yang punya keberanian yang lebih besar dari w untuk ngungkapin perasaannya ke "Dia"..
Kadang w malu sendiri ma diri w, sering w bilang ma orang laen: "Takut akan kegagalan, akan membuat elo melepaskan kesempatan untuk menang..!!"
Sekarang aja w udah takut gagal, gimana w bisa memenangkan hatinya,.?!
Hati kecil w (cieileh..) sering meyakinkan w untuk berani, dia sering bilang: "Coba aja dulu.. You'll never know 'till you've tried", tapi hati kecil w yang lain (yang selalu punya pemikiran2 negatip, red) selalu berhasil bikin w keder..
Ya Alloh, apa yang mesti hamba-Mu ini lakukan,.!?
Tunjukkanlah jalan mana yang harus ku ambil..!!
Mungkin untuk sementara w jalanin ja apa adanya.
Kalo emang jodoh, kgak kmane2..
Ya toh..!?

Yasudahlah, kalo nanti ada progress, w kabarin lagi, deh..

Next, for organisation and study..
FYI, w sekarang kuliah di satu2nya universitas negeri di propinsi paling ujung di timur Pulau Sumatera..
Untuk study mah kagak ada masalah yang berarti. Masalah w sama lah kayak mahasiswa pada umumnya.. Ya tugas numpuk, beli buku yang harganya sama kayak uang makan w selama 3 hari, nilai yang jeblok (T.T), biaya ini itu, dan lain sebagainya.. Pada umumnya mah masalah w di duit.. Hehehe..
This is all 'bout organisational problem..
W ikut organisasi, kalo di kampus disebutnya Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), KSR PMI (Korps Sukarela Palang Merah Indonesia) Unit Unila (Universitas Lampung)..
Masalah w terletak di sulitnya w untuk membagi waktu antara organisasi dengan keluarga..
Di KSR, w menjabat sebagai Kadiv (Kepala Divisi) Kewirausahaan.. Jabatan inilah yang membuat berat. Untuk menjalankan progja, w dituntut harus total dan serius.. Kalo serius mah, w udah serius banget.. Soalnya jabatan ini w sendiri yang mau.. Tapi soal total, w bener2 kewalahan. Untuk periode2 awal sih, oke.. Tapi selanjutnya, w mulai kewalahan..
Temen2 w bilang: "Terusin aja, Lan! Lo pasti bisa.." Mereka mah ngomongnya enak.. Gak tau tah, pala ini dah mo pecah.. Tapi kalo w ngomong kayak gitu, nti presidium yang bilang: "Khan kemaren lo sendiri yang nyanggupin untuk megang jabatan ini.!"
Jadi serba salah w..

Untuk keluarga, mending ga usah di bahas disini, ya,.!?
Malu juga buka a'ib keluarga sendiri..

Sekian aja dulu untuk posting kali ini..
Selanjutnya w bakal posting sesuatu lagi yang menurut w menarik..
Mungkin status hubungan w, yang mungkin lebih baik (AMIINN..!!) atau mengulang masa lalu (aduh.. Jangan sampe deh..)

Okeh, see you latter..

ian.syahid@gmail.com